Basic Jaringan Cisco (Introduction to Network Part 3)

Melanjutkan artikel sebelumnya tentang perkenalan jaringan bagian 2
kali ini yg mau gw bahas pertama kali adalah client/server network dan peer to peer network.

Ok lets cek it...

Client server network

Client server topology

dimana semua host(end device) dalam jaringan terpusat pada pada server. seperti gambar diatas bahwa semua client yg terhubung ke switch meminta layanan dari web, email, file servernya.

Peer-to-Peer

Peer to peer topology

memungkinkan satu komputer memiliki peran ganda (sebagai server dan client) pada waktu yg bersamaan. Dalam usaha kecil dan rumah-rumah, banyak diterapin nih topologi ( komputer berfungsi sebagai server dan klien pada jaringan).

Emmm… Kemudian saya mau kasi tau beda antara Telephony Network, Computer Network, dan Broadcast Networks. (Multiple Networks) ==>  sebagai pengetahuan dasar saja :) tentang adanya beberapa tipe-tipe network. ok lets check...

(Figure 1)

Circuit Switching based (Telephony Network)

(figure 2)

Packet Switching based (Internet)

(figure 3)

Separate Networks (Traditional)

(figure 4)

Converged Networks

sedikit akan gw jelasin tentang converging network diatas bahwa sekarang ini baik data, telepon, dan jaringan video yg terpisah2 bisa dijadiin satu(converged) alias gak dedicated networks again. converged network mampu memberikan data, suara, dan video antara berbagai jenis perangkat atas infrastruktur jaringan yang sama, seperti yang ditunjukkan pada gambar.

Setelah mengetahui point-point diatas. pertanyaan saya adalah giimana sih konsep network bisa saling berkomunikasi ??? kok bisa ya... hayooo gimana hayo... :v

Sederhananya kita analogikan aja seperti kita (manusia) lg saling berkomunikasi. kata2 yang akan dikeluarkan oleh otak kita akan di “encode” oleh mulut. kmudian kata2 yang akan disampaikan di transmit alias disampaikan , dengan medium penghantarnya adalah udara disekitar kita, lalu di receive oleh telinga lawan bicara dan di decode di otaknya.

Begitu pula dalam jaringan, computer(source) akan men-encode pesan kita lalu mentransmittnya melalui alat dalam jaringan(bisa modem, bisa router, bisa switch, dll) dan dihantarkan melalui kabel atau nir-kabel (wire or wireless) disampaikan ke penerima pesan (PC receiver) dan di decode olehnya.

================================================================

Segmentasi dan Multiplexing

Di dunia nyata, transmit packet/data seperti video atau email bisa dikirim ke jaringan dalam suatu bits-bits stream yang besar, tapi jika seperti ini, berarti alat2 network yang lain ga bisa kirim2an data karena super massive data transfer sedang berjalan pada suatu jaringan, yang akan mengakibatkan delay, lost transmission, dll.

Nah, di dunia computer dikenal namanya Segmentasi (dan juga Multiplexing) untuk membagi data dan pesan menjadi pecahan2 kecil yang bisa dikirim ke jaringan, yang mana ada 2 keuntungan:

1. Dengan mengirimkan pesan yang sudah dipecah2 dari source ke destination, it can be interleaved!! (maksudnya jaringannya bisa di pakai buat komunikasi yang lain atau ngirim pesan yang lain). Nah proses yang digunakan untuk interleaving dinamakan Multiplexing.                          
2. Yang kedua yaitu meningkatkan reliabilitas dari komunikasi jaringan itu sendiri. Pecahan2 pesan tidak perlu menelusuri rute yang sama persis satu sama lain (ibaratnya yang penting nyampe !! mo box 1 lewat Sabang, box 2 lewat Merauke, box 3 lewat Wonogiri(ini kota bro.. :D), pokoknya itu 3 paket sampe ke Jakarta trus diurutin lagi jadi gabungan dari box 123), klo misalnya gagal gimana ? tinggal ngirim pecahan data yang gagal aja, yang lain ga usah.

(bits : angka 0 dan 1, nyala dan mati, inilah sinyal yang dikirim ke jaringan, dari angka 0 dan 1 ini membentuk suatu kata atau pesan, iniah yang disebut dengan Bilangan Binary atau DIGITAL, seperti angka 255 dalam biner adalah 11111111, angka 254 dalam biner adalah 11111110, sedang huruf A (Hexadecimal) dalam biner adalah… 00001010

Sisi negative dari segmentasi dan multiplexing ini adalah KALAU km punya 100 halaman misalnya, setiap segmentasi Cuma bisa mecah2 satu halaman, nah proses addressing, labeling, sending, reciving, dll bisa jadi “time consuming” buat sender maupun recipient

contoh segmentasi

ok. sekian tentang networking basic cisco. untuk artikel selanjutnya saya akan bahas materi tentang Pengenalan Protokol dalam dunia Networking. ^_^